Sekitarsilampari.com, MUSI RAWAS - Jalan Cor beton yang baru saja sepekan dibangun di Dusun Lubuk Sari, Desa Lubuk Tua, Kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan kini terlihat retak disana-sini, warga setempat meminta Pemkab Musi Rawas desak pihak kontraktor untuk segera lakukan perbaikan kembali.
Berdasar pantauan Wartawan Media Sekitar Silampari di lapangan, Rabu (05/10/2022), beberapa retakan terlihat pada proyek jalan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Musi Rawas tahun 2022 itu, di sebagian jalan corannya sudah ada patah dan terlihat polesan semen tipis untuk menutupi retakan atau patahan yang ada di jalan tersebut.
Kekecewaan warga semakin menjadi lantaran keinginan untuk memiliki jalan yang representatif untuk menghubungkan antar desa juga antar kecamatan disekitarnya, takkan berlangsung lama akibat rendahnya kualitas bangunan jalan tersebut.
Berdasarkan data dari papan informasi di lokasi pekerjaan, jalan yang menelan anggaran hampir Rp 2 Miliyar ini, yang tanpa menyebutkan panjang jalan dibangun, pengerjaannya dilaksanakan oleh CV Putri Gading Cempaka, dengan waktu pelaksanaan 120 hari kalender.
Beberapa warga masyarakat setempat kepada Wartawan Media Sekitar Silampari mengungkapkan kekecewaannya dan menyayangkan pengerjaan jalan terkesan asal jadi yang tidak dikerjakan dengan baik dan benar, padahal anggarannya terbilang besar.
“Coba lihat sendiri, pengerjaan jalan ini baru sekitar hampir seminggu, tapi sejumlah ruas jalan sudah retak-retak dan patah mematah, kami warga sini bersyukur dengan adanya jalan ini, tapi kalau begini bentuk bangunannya paling berapa bulan bae bagus selanjutnya kembali lagi seperti dulu hancur, untuk apa hanya buang-buang uang bae, yang untung cuma kontraktornya, masyarakat yang rasakan akibatnya,"tegas salah satu warga yang tidak mau namanya disebutkan tersebut, yang didampingi beberapa warga lainnya ungkapkan kekecewaannya.
Terkait hal ini wargapun berharap pihak terkait dan Pemerintah Kabupaten Musi Rawas bisa bertindak tegas dalam mengawasi proses pembangunan tersebut.
“Kami minta agar Pemkab Musi Rawas melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga bisa mengecek langsung pekerjaan ini, dan kami masyarakat meminta pekerjaan bangunan yang tidak memenuhi standar supaya diperbaiki ulang,”harap warga.
Terkait hal ini, ketika Media Sekitar Silampari lewat WhatsApp menghubungii Dinas PU-BM Kabupaten Musi Rawas, melalui Kabid Perencanaan Teknis, Firman namun tidak mendapatkan tanggapan hingga berita ini diturunkan, padahal isi WhatsApp tersebut telah terbaca oleh yang bersangkutan.
(BINSAR SIADARI)


