Mang Awab bersama Bapak Tamzis mewakili sebagian warga mengeluhkan jalan rusak berlubang di Kelurahan Talang Ubi, Megang Sakti (Rabu, 25/05/2022)
Seputar silampari. com, MUSI RAWAS - Banyaknya kondisi jalan yang mengalami kerusakan di wilayah Kecamatan Megang sakti,Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan banyak disoroti warganya. (Rabu,25/05/2022)
Diantara jalan yang dikeluhkan warga tersebut salah satunya adalah jalan yang melewati Kantor Camat Megang sakti menuju ujung jalan cor yang dikerjakan dianggaran tahun 2021 lalu,kearah Desa Dangko sepanjang lebih kurang 1.5 KM
Dari pantauan Wartawan SEPUTARSILAMPARI.COM dilapangan hampir sepanjang 1.5 KM jalan tersebut dipenuhi lubang yang siap menyambut dan menjadi jebakan bagi pengendara yang tidak berhati-hati,parahnya lagi seperti keterangan warga setempat, bilamana dimusim penghujan jalan ini penuh genangan mengakibatkan seringnya terjadi kecelakaan.
Dari kondisi ini mungkin hal yang wajar bila warga mengeluhkan kondisi jalan tersebut, sebab menurut warga jalan ini sangatlah penting untuk menunjang aktivitas keseharian mereka,mengingat jalan ini merupakan jalan poros utama baik antar Kecamatan antar Desa dan tak jarang jadi jalan alternatif bagi warga yang bepergian keluar daerah seperti ke Palembang ataupun daerah lainnya
Lebih jauh warga menyampaikan kekecewaannya bahwa dengan adanya Jabatan Wakil Bupati dan lima anggota Dewan yang duduk di kursi DPRD Kabupaten Musi Rawas dari wilayah Megang sakti, sebelumnya mereka sangat berharap akan adanya perhatian untuk jalan yang sering dikeluhkan warga, namun kenyataannya menurut mereka kondisi inilah yang ada saat ini.
"Dengan Jabatan Wakil Bupati dan lima yang duduk menjadi anggota DPRD dari Kecamatan Megang sakti awalnya kita berharap masalah jalan didaerah ini mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Musi Rawas, ternyata apa kenyataannya," Ujar Mang Awab salah satu warga sekitar dengan kecewa.
Senada dengan Awab, Tamzis yang merupakan salah satu mantan RT dikelurahan Talang Ubi juga menyampaikan hal yang sama.
"Coba kita bandingkan dengan Kecamatan Sumber Harta puluhan kilometer dibangun sampai arah kampung Kulim, sementara kita disini, kalaupun dibangun tahun kemarin panjangnya sudah paling kencang 5 KM yang dicor arah ke Dangko situ, itupun samping kiri kanan jalannya tidak ditimbun tanah, salah dikit kita bawa kendaraan alamat terbalik, syukur-syukur tidak mati, " Katanya sembari mengharapkan Wakil Bupati dan Anggota DPRD yang terpilih dari wilayah ini memperhatikan kondisi dan mendengar harapan masyarakat.
(Binsar Siadari)


